Art Original
Kasus-Kasus Aktual Kehidupan Keagamaan di Indonesia
Dalam beberapa dekade berselang Indonesia sempat dijuluki sebagai salah satu negara di dunia dimana toleransi hubungan antar etnik dan agama tergolong sangat baik. Namun sayang sejak penghujung abad ke-20 dan dekade awal abad ke-21, sebutan itu mulai digugat bahkan kemudian seakan sirna karena dibatalkan oleh munculnya berbagai konflik sosial baik vertikal maupun horisontal di berbagai tempat. Sayangnya lagi sebagian besar dari konflik-konflik yang terjadi itu diwarnai oleh atribut dan nuansa agama. Di antara yang paling banyak disebut adalah konflik berdarah di Ambon, Poso dan bom Bali. Tentu saja semua peristiwa pahit itu telah meninggalkan luka bangsa yang mendalam dan kenangan buruk yang tidak akan dilupakan. Alhamdulillah, semua sudah berlalu berkat kerja keras, keinsyafan dan kesungguhan berbagai pihak, baik dari pemangku kuasa (pemerintah) maupun masyarakat pada umumnya. Namun demikian, kerikil-kerikil sandungan hubungan antar etnis dan antar agama ternyata belum hilang juga. Kasus-kasus di berbagai tempat dalam skala yang lebih kecil masih saja terjadi silih berganti dan dari waktu ke
waktu. Semua itu tentu perlu pengawasan yang jeli dan penanganan yang komprehensif dari pemangku kuasa maupun masyarakat secara bersama. Harapannya adalah agar kasus-kasus yang relatif kecil itu tidak berkembang dan tereskalasi menjadi peristiwa besar. Keterlambatan apalagi kelalaian dalam pengawasan dan penanganannya dapat berakibat fatal pada bertambahnya luka baru yang menimpa bangsa ini.
Tidak tersedia versi lain